Kamis, 26 Juli 2018

Nobar di "Warunk" Serasa Dalam FIFA Fan Fest


 
Griznmen on Screen (Dok. pribadi)
Berasa kurang seru dan hambar menyaksikan pertandingan seakbar Piala Dunia terlebih di partai puncak , final Piala Dunia Russia 2018 hanya seorang diri atau  dirumah saja. Pertandingan yang menarik akan berlangsung lebih greget untuk disimak jika ditonton rame-rame. Terlebih yang berlaga dalam partai final adalah salah satu dari jagoan kita masing-masing.
Partai final gelaran Piala Dunia Russia 2018 mempertemukan antara tim Perancis versus Kroasia. Dimana dipartai sebelumnya Perancis menumbangkan Belgia dengan skor 1-0 di semi final, lewat gol tunggal Samuel Umtiti. Sementara Kroasia berhasil mengubur mimpi Inggris untuk terus melaju dengan skor 2-1 di babak exstra time lewat gol penentu yang di lesakkan Mario Mandzukic.
Seratus orang pengunjung dan penonton final Piala Dunia Russia 2018, namun diarea venue nonton bareng yang berlokasi di Warunk “UPNORMAL”, Darmahusada, Surabaya tersebut serasa dipadati seribu penonton, karena saking rame dan seru nya selama acara berlangsung.
Dari total penonton nonton bareng setidaknya Sembilan puluh persen diawal menyatakan dirinya sebagai pendukung tim Kroasia, saat host acara nonton bareng mengemukakan pertanyaan pada para penonton sekalian. Mayoritas hakul yakin akan tim unggulannya, Kroasia, akan melaju dan memenangkan pertandingan final Piala Dunia Russia 2018 kala itu.

Karena Mitos Kroasia Lebih Diunggulkan
Bukan tanpa alasan memang Kroasia lebih banyak diunggulkan sebagai juara pada final Piala Dunia Russia 2018. Kroasia datang ke Russia sebagai tim non unggulan melainkan bisa menjadi “kuda hitam” yang senantiasa memberikan berbagai kejutan-kejutan sepanjang gelaran Piala Dunia Russia 2018 berlangsung.
Bisa mengalahkan Argentina dengan skor mantap, 3-0 tanpa balas yang sekaligus sebagai juara grup D dalam fase kualifikasi, hingga terus melaju ke partai final dengan determinasi permainan yang selalu meyakinkan, membuat Kroasia mendadak menjadi “buah bibir” dan lebih diunggulkan menjuarai Piala Dunia Russia 2018 ketimbang Perancis.
Pengunggulan Kroasia sebagai tim yang akan menjuarai Piala Dunia Russia 2018 kali itu diperkuat pula dengan tren atau siklus 20 tahunan Piala Dunia. Dalam tren atau siklus 20 tahunan bisa disebutkan atau dianalogikan selalu ada juara baru dalam siklus 20 tahunan tersebut.
Seperti hal nya tahun 1958, Brasil menjadi juara Piala Dunia untuk pertama kalinya, 20 tahun berselang, di tahun 1978, Argentina menjadi juara baru di Piala Dunia berikutnya. Lanjut tahun 1998, Perancis sebagai negara baru yang menjuarai Piala Dunia untuk kali pertama. Oleh karena itu, jika merangkai dari siklus 20 tahunan tersebut, Kroasia menjadi calon kandidat kuat sebagai negara baru yang bakal menjuarai gelaran Piala Dunia Russia 2018.

Kroasia Kurang Beruntung
Namun mendadak saja dimenit 18’ Mario Mandzukic yang dipartai sebelumnya menjadi sosok pahlawan bagi tim Kroasia yang sekaligus mengantarkan ke laju final, mendadak ceroboh melakukan gol bunuh diri yang membuat timnya tertinggal 0-1 dari Perancis.
Determinasi diawal menit pertandingan belum bisa membuahkan hasil malah membuat blunder bagi tim nya sendiri. Mungkinkah ini “demam panggung” dari tim Kroasia menghadapi tim sekelas Perancis yang sudah biasa bermain di kelas dan turnamen-turnamen besar selevel Piala Dunia.
Sempat menyamakan kedudukan 1-1 lewat gol Ivan Perisic sepuluh menit berselang, menit 28’, sedikit membuat Kroasia agak diatas angin. Kepercayaan diri mereka mulai sedikit kembali untuk terus menggedor lini pertahanan Perancis dengan harapan membuka peluang untuk mengukir sejarah baru di ajang Piala Dunia Russia 2018.
Namun lagi-lagi tidak berselang lama harapan Kroasia guna mengukir sejarah baru harus tertahan kembali. Antonie Grizmann sukses mengeksekusi penalty dimenit 38’. Pinalty tersebut sebagai hadiah dari wasit atas hands ball Ivan Perisic saat corner kick yang dieksekusi oleh Grizmann juga sebelumnya.
Kurang beruntungkah Kroasia?. Bisa jadi Kroasia memang kurang beruntung. Melakukan gol bunuh diri dimenit-menit awal, bisa jadi sebagai pertanda kekurang beruntungan tim Kroasia dipertandingan partai puncak tersebut. Terlebih dengan ketambahan hadiah penalty yang diberikan wasit terhadap Perancis seakan langsung menutup peluang Kroasia untuk mengukir sejarah baru dalam Piala Dunia Russia 2018 tersebut.

Pinalty Pengubur Harapan 

Babak kedua yang seharus nya menjadi harapan bagi Kroasia malah menjadi sebalik nya. Kroasia serasa kepayahan dibabak kedua, semangat mereka terkesan sudah habis dan tidak lagi tersisa daya untuk bangkit.
Laju permainan Perancis semakin “garang”. Serasa Kroasia sudah tidak sanggup mengimbangi laju permainan tim Perancis, seperti hal nya pada babak pertama. Petaka penalty dari eksekusi seorang Antonie Grizmann menjadi luka terdalam bagi mereka, terlihat dari ketidak mampuan tim Kroasia untuk bangkit di babak kedua. Malahan babak yang seharus nya menjadi penentuan tersebut, Kroasia berbalik menjadi tidak berdaya.
Dengan mudah nya Perancis terus melaju dan memberikan tambahan-tambahan gol lewat Paul Pogba dan Kylian Mbappe, masing-masing pada menit ke 59 dan 65. Dengan cepat nya kedudukan berubah yang membuat ketertinggalan tim Kroasia atas Perancis menjadi semakin lebar dan sulit terkejar.
Skor 4-2 menjadi skor akhir dalam pertandingan final Piala Dunia Russia 2018. Pertandingan dan pencapaian paling bersejarah bagi Kroasia sepanjang perjalanan keikutsertaan nya dalam gelaran ajang Piala Dunia.

Perancis Sang pengubur Mitos
Begitulah prediksi, namun kenyataan dilapangan jua lah sebagai penentu. Bukankah bola itu bulat, Sepak Bola hanya bisa diprediksi dan dianalisa, tapi tidak bisa ditentukan. Siklus 20 tahunan itupun akhirnya hanya sebatas mitos. Setelah 20 tahun tidak terbukti lagi kelahiran juara baru, melainkan malah sebaliknya, terjadi pengulangan sejarah. Setalah 20 tahun Perancis kembali menjuarai gelaran pesta Sepak Bola paling akbar sejagad, Piala Dunia, sekaligus mengubur mitos.
Begitulah dalam Sepak Bola, tidak ada mitos. Yang ada hanyalah persiapan dan kerja keras, sekalipun semangat dan keberuntungan sedikit berperan tapi itu bukan jaminan seutuh nya guna mengantarkan sebuah tim untuk menjadi pemenang.
Mantap!. Permainan Perancis di final kali itu memang benar-benar bagus melebihi Kroasia, sekalipun apreasi juga pantas diberikan kepada Tim “kuda hitam” Kroasia yang sudah memberikan permainan terbaik nya dan bisa melaju hingga partai final.

Jangan Nonton Final Tanpa Nonton Bareng
Senyum Kemenangan the Bleus (Dok. Pribadi)

Rasa nya puas banget mengikuti pertandingan di partai puncak, final Piala Dunia Russia 2018 dengan nonton bareng nya. Begitu banyak pendukung Kroasia dalam nonton bareng tersebut, tapi kita mah enjoy aja, tetep dukung Prancis dan Ayam Jago nya.
Lihat saja dalam acara nobar tersebutl, pendukung Kroasia berjubel heboh. Tapi giliran Perancis bikin gol, terlebih saat penalty dari eksekusi Antonie grizmann mereka pun bersorak riang, sungguh lucu dan aneh, semakin bikin menarik acara nobar saja.
Apa daya “Ayam Jago” berkokok lebih nyaring dari Russia hingga ke warung “UPNORMAL”, bikin pendukung Kroasia berguguran dan berganti “kemesraan” ke tim sebelah.
Finally, Les Blues berpesta atas raihan throphy Piala Dunia untuk kali ke dua, di gelaran Piala Dunia Russia 2018. Sekaligus membalikkan mitos sebelumnya menjadi sejarah yang berulang, bukan terciptanya juara baru dalam 20 tahun perjalanan Piala Dunia.


Senin, 12 Februari 2018

Selebrasi CR7 Masih Berlanjut

Selebrasi Khas CR7 (dok. realmadrid.com)

Performa CR7 ( julukan untuk Cristiano Ronaldo) memang sedang mendapat sorotan tajam seiring dengan penampilan buruknya diawal musim hingga paruh musim kompetisi  2017/2018 La Liga Spanyol. Performanya relatif belum kunjung membaik dan masih terkesan jauh dari ekspektasi dan harapan. Begitu juga dengan Real Madrid dimana klub yang dibelanya menjadi cerminan performa dari CR7 itu sendiri. Mungkin tidak berlebihan juga jika saya menganalogikan, baiknya performa CR7 akan menjadi baik pula Real Madrid selaku klub di ajang kompetisi La Liga Spanyol dimana CR7 merumput saat ini.
Kegagalan dan hasil yang kurang impresif Real Madrid serasa berjalan terus, seiring terdepaknya Real Madrid diajang kompetisi Copa Del Rey Spanyol musim ini. Real Madrid harus tersisih dibabak perempat final, takluk oleh Leganes team yang tidak terlalu diunggulkan dengan agregat (2-2) tersisih karena gol away leganes yang lebih besar. Real Madrid kalah 1-2 oleh Leganes leg ke-2 di Stadium Santiago Bernabeu yang harus nya mencetak gol besar saat itu.
Copa Del Rey leg ke-2 yang merupakan penentu, sang pelatih tidak menurunkan CR7 dan hanya memainkan team kelas “B” nya. Sungguh disayangkan memang, selaku fans saya sangat kecewa dan mungkin disinilah kecerobohan paling fatal yang dilakukan oleh sang pelatih. Mengingat peluang Real Madrid untuk memenangi kompetisi diajang ini masih sangat terbuka lebar, singkat cerita Zinedine Zidane terkesan meremehkan team lawan dan salah strategi.
Permainan Real Madrid mungkin tidak terlalu buruk, namun yang sangat disayangkan adalah penampilan defender-defender mereka yang kurang solid, terkesan rapuh dan kurang bisa membaca serta mengantisipasi counter attack dari team lawan yang sering membuat bobol gawang mereka sendiri. Catatan penting dan pekerjaan rumah bagi sang pelatih untuk lebih memperhatikan kualitas defendernya menurut saya.
Sang pelatih Zinedine Zidane pun mulai memberikan warning kepada sang megabintang (CR7) atas buruknya penampilan dia dikompetisi musim ini. Hal ini nampak sekali saat Real Madrid melakoni laga tandangnya kontra Levante yang berakhir seri 2-2 di stadium Ciutat de Valencia yang merupakan markas Levante (Minggu, 4 Pebruari 2018). Dipertandingan tersebut CR7 sempat disubtitusi pada menit ke 80 dan digantikan oleh Asensio, mengingat sebelum-sebelumnya Cristiano Ronado selalu bermain penuh disetiap pertandingannya 2x45 (waktu normal ). Saya pikir ini juga serasa lecutan bagi dia mengenai performa dan penampilannya.
Sekalipun didua laga La Liga sebelumnya Real Madrid memetik kemenangan yang lumayan besar kontra Deportivo Lacorunya dengan skor telak 7-1 dan memetik kemenangan 1-4 kontra Valencia di staium Mestalla Valencia. Karena memang itu semua belumlah cukup untuk mengamankan posisi mereka dizona aman Liga Champion yang senantiasa ditakutkan Villareal bisa menguntit dari belakang karena memang keterselisihan point mereka relatif tipis.

Badai Pasti Berlalu
Hattrick CR7 Kontra Real Cociedad (dok. Reuters)

Dalam dunia sepak bola memang adakalanya tidak bisa ditebak. Performa bisa menjadi naik dan bisa juga menjadi turun, semua tergantung dari persiapan dan proses pelatihan yang dilakukan. CR7 bintang besar dan masih memiliki kans untuk menjaga performa dan penampilannya beberapa musim kedepan.
Dan itu ia buktikan!. Akhirnya CR7 ‘membayar” semua, menunjukkan performa dia sebagaimana sebelumnya sebagai “mesin gol” team Real Madrid dengan mencetak Hat Trick dijornada ke-23 kontra Real Sociedad di Stadium Santiago Bernabeu ( Minggu, 11/2) dengan skor telak 5-2.
Pertandingan baru kick off dan belum berjalan 1 menit (47 detik), CR7 berhasil memberikan asist cantiek kepada Lucas Vasquez dan disambut dengan sempurna sehingga langsung merobek gawang lawan. Serasa sock terapi diawal menit pertandingan dan sebagai spot jantung team lawan dengan gol yang sangat awal.
CR7 dan team tidak berhenti sampai disitu, tekanan demi tekanan terus dilakukan dengan impresif dan mendominasi dari menit pertama di Santiago Bernabeu. Hingga turun minum Real Madrid sudah menggungguli permainan dengan skor 4-0 ( L. Vasquez 1’, C. Ronaldo 27’, 37’, T. Kroos 34’).
Babak kedua Real Madrid sedikit menurunkan tempo permainan hingga team lawan sempat mencuri 2 gol (J. Bautista 74’ dan A. Illaramendi 83’). Namun Real Madrid pun sempat menambah satu golnya oleh C. Ronaldo dimenit ke-80. Dengan begitu CR7 melengkapi dua gol sebelumnya menjadi hattrick. Its amazing, #HalaMadrid, luar biasa!. Akhirnya moment yang ditunggu-tunggu itu datang juga. CR7 berhasil menciptakan hattrick pertamanya dimusim kompetisi 2017/2018 dengan total torehan 11 gol di La Liga Spanyol.
Dengan hasil tersebut Real Mardrid mengusung tiga point penuh dilaga home kontra Real Sociedad dan mengoleksi 42 point sejauh ini, naik satu peringkat, keperingkat 3 hasil perolehan sementara La Liga Spanyol dibawah Atletico Madrid dan selisih 17 point dari sang pemuncak klasemen Barcelona dengan torehan 59 point (pukul 00:00, 12/2).
Hasil torehan manis ini bisa menjadi modal yang sangat berarti saat Real Madrid “menjamu” PSG nanti di Santiago Bernabeu dalam lanjutan Liga Champion babak 16 besar dileg pertamanya.

Liga Champions to Champion
Klasemen La Liga Jordana 23 (dok. Reuters)

Mengingat Real Madrid tertinggal begitu jauh dengan sang pemuncak klasemen Barcelona di La Liga, oleh karena itu Real Madrid harus berjuang habis-habisan dikanca kompetisi Liga Champions musim ini jika tidak ingin pulang tanpa gelar satupun dikompetisi musim 2017/2018 kali ini. Terkesan ironis memang, mengingat Real Madrid musim lalu berasa begitu superior dengan berbagai torehan gelar, total 5 gelar diajang kompetisi bola musim lalu.
Jika boleh berpendapat, hasil buruk kompetisi musim ini diawali dari konsekuensi disiplin yang dijatukan kepada sang mega bintang, CR7, yaitu larangan pertaningan sebanyak 5 pertandingan saat CR7 mendapat akumulasi kartu merah karena mendorong wasit difinal Piala Raja Spanyol kontra Barcelona musim lalu.
Peluang Real Madrid kini tinggal bergantung pada mempertaruhkan posisi aman zona Liga Champions di La Liga untuk musim depan dan meraih kembali untuk mempertahankan gelar trophy Liga Champions pada musim ini, dengan torehan gelar Liga Champions yang ke-13.
Dengan begitu Real Madrid serasa kehilangan “keseimbangan” dan unsur ‘luck’ nya serasa menghilang. Mengingat bintang utama mereka harus istirahat hanya sebagai penonton ditambah pula trio BBC (Bale, Benzema dan Cristiano) tidak bisa turun bersama bermain dalam satu pertandingan. Lantaran seringnya Garet Bale harus diistirahatkan karena cedera yang membekapnya cukup lama.

Selebrasi Masih Berlanjut
Gol CR7 Kontra Real Cociedad (dok. realmadrid.com)

Dengan penampilannya yang khas, CR7 kembali berhasil menunjukkan kelasnya dan sekaligus mengobati kerinduan para suporter dan fans setianya dipublik sendiri, distadium kebanggan, Santiago Bernabeu. CR7 its back!. Performa bagus, penampilan brilian yang dimiliki serasa keluar semua. Inilah CR7 yang sesungguhnya, CR7 yang sebenarnya. #HalaMadrid
Selebrasi gol CR7 yang dulu selalu ada dan khas itu akhirnya nampak juga, akhirnya saya dapati lagi. Berasa terbayar ‘dahaga’ selaku fans yang senantiasa membela, mendukung dan senantiasa menyaksikan pertandinganmu, walaupun bukan di Santiago Bernabeu, Madrid, Spanyol melainkan dilayar kaca televisi. Terkaang kita atau saya harus rela streaming karena siaran teevisi lokal tidak menayangkannya secara langsung. Itulah Madridista. #HalaMadrid
CR7 kamu telah kembali, yup!. Saya selaku fans setia sangat senang sekali akan penampilanmu. Terima kasih sudah memberikan tontonan yang luar biasa. Performamu masih ada, sekalipun usiamu sudah tidak muda lagi untuk ukuran seorang pesepak bola. Baru sekitaran seminggu menginjak diusia 33 tahun. Tapi determinasi seorang CR7 masih berlanjut hingga beberapa musim kedepan lagi, hingga pencapaian 7 Ballon d’ or for CR7. #HalaMadrid


#HalaMadrid


Kamis, 18 Januari 2018

Semangat Meraih Resolusi "Manis" Bersama OBIDA

#MySweet2018 (Dok. pri)

1 Januari tahun ini tidak jatuh dihari Minggu, namun selepas Subuh langsung kulirik sepedaku untuk menikmati segarnya udara pagi dihari pertama tahun 2018. Semua hari memang sama, semua hari memang baik. Namun namanya tahun baru tetaplah berbeda. Kuputuskan pagi itu untuk mengayuh sepedaku ke pantai dan menikmati “sunrise” pertama ditahun 2018.
Semangat membara melampiaskan “emosi” mengejar “sunrise” awal tahun yang “menggoda pikiran”. Namun sesampai lokasi yang kudapati cuaca mendung dan berawan. Alhasil sang Surya malu menampakkan wajahnya diawal tahun 2018 ini, bahkan sempat turun rintik hujan. Saat itu waktu masih menunjukkan pukul 05:05, pantai juga terlihat sedikit berkabut.
Jembatan Suramadu juga masih nampak samar dari pandangan Jembatan Surabaya dimana saya menyusuri pantai. Pantai juga masih surut dan perahu-perahu nelayan masih ditepian, tersandar ditempatnya masing-masing. Nampak seorang nelayan sedang berburu kepiting kecil atau biasa disebut jangkang dan rajungan di pantai yang masih surut berlumpur.
Berasa masih hari kemaren memang, hari dimana kita masih menggunakan seragam sekolah karena dibuai oleh mimpi yang manja. Ups, wake up gaess!, kita sudah melesat ketahun 2018, era yang milenial banget. Era dimana kita harus bergerak cepat dan dinamis. Segala sesuatunya dituntut untuk serba cepat dan up to date. Jika kondisi tidak sehat dan fit tentu akan banyak hal yang terlewat, terlebih dengan flu, batuk dan pilek yang seringkali menyerang dimusim penghujan seperti ini.
Flu, batuk dan pilek mungkin sepintas adalah penyakit ringan yang seringkali kita abaikan. Terlintas tidak membahayakan, namun bagi saya sekecil apapun penyakitnya sangatlah mengganggu. Terlebih jika terserang saat menjalankan aktifitas sehari-hari. Maka semua “rintangan” itu harus disingkirkan dan diatasi.
Zaman boleh serba instan dan update, tapi dalam memilih obat batuk tidak boleh sembarangan. Jangan memilih dari bahan-bahan yang tidak alami serta membahayakan dan jangan coba-coba!. Terlalu mahal dan beresiko untuk coba-coba.
Pilih OBIDA (obat batuk ibu dan anak) dari Nin Jiom yang telah tumbuh menjadi salah satu produsen obat Tiongkok terkemuka di Hongkong, terkenal diseluruh dunia untuk produk yang terbuat dari bahan-bahan alami dan herbal. Dimulai dari sirup obat batuk Nin Jiom Pei Pa koa, yang berasal dari resep berusia 100 tahun. Untuk info lebih lengkap bisa disimak link berikut, http://www2.ninjiom.com/id/ karena masih banyak produk dan informasi yang bisa didapatkan disana.
Dulu saya banyak bekerja diruangan, kadang mengurus administrasi, kadang juga harus bergelut dengan tumpukan barang-barang digudang. Stamina extra yang dibutuhkan tapi terkesan relax karena tidak berhubungan dengan customer atau pelayanan.
Sekarang saya bekerja sebagai pengiriman yang sekaligus menjadi sopir dan seringkali berhubungan dengan customer. Dibagian pelayanan tidak membutuhkan tenaga extra melainkan kecakapan dan penampilan. Karena seringkali kita harus menjelaskan masalah knowlegde kepada customer maupun calon customer, oleh karena itu kondisi dan penampilan menjadi ukuran penting. Coba bagaimana jika kita sedang terserang flu apalagi terserang batuk, berantakan sudah dan pekerjaan menjadi terbengkalai.
Nah, jangan sampai direpotkan dengan urusan batuk!. Oleh sebab itu jika ada tanda-tanda batuk mulai menyerang langsung saja atasi dengan OBIDA yang sudah berpengalaman dalam hal ini. Jangan kuatir OBIDA tidak berasa pahit tapi manis. Produk alami, terpercaya dan mujarab. Pengalaman banget bikin lega batuk dan tenggorokan, jadi bikin aman dan tenang.
Bicara tahun baru, berarti kita bicara tentang resolusi. Apakah sejauh ini anda sudah menyusun resolusi untuk tahun 2018 kedepan?. Bagi saya resolusi sangatlah penting, berasa kurang afdol jika tidak menyusun resolusi secara khusus!.
Resolusi kadang tidak perlu penyusunan khusus, biarkan mengalir, jalankan yang terbaik. Jalankan hidup sesuai dengan kodrat illahi. Namun kebanyakan kita selalu mengikuti perkembangan dari kebanyakan orang, asal tren yang diikuti masih bersifat wajar dan masih bisa ditoleran its fine, its okey. Seperti halnya resolusi, jika tidak menyusun resolusi berasa tidak kekinian, rasanya begitu. Karena seringkali juga kita ditanya, apa resolusimu ditahun baru ini?.
Itung-itung biar arah jalan kita disepanjang tahun 2018 dapat lebih terarah, baik dari segi ekonomi dan yang lainnya, tidak apalah kalau kita menyusun resolusi khusus sebagai pedoman perjalanan hidup yang lebih tertata dan terencana. Ini dia resolusi saya,  #MySweet2018

Travelling Bersama OBIDA (Dok. pri)

1.      Terus Menulis
Mengembangkan ide-ide dikepala dengan seoptimal mungkin agar bisa menjadi sebuah cerita yang menarik dan menghasilkan adalah sebuah sesuatu, kata Syahrini sih begitu.
2.      Beli Motor
Jaman sekarang kredit sudah sangatlah gampang dan terkesan dipermudah tapi siapa sangka saya memang belum punya motor, masih nebeng sama saudara, ketahuan deh. Huhuhu. Motor tidak perlu baru, bekaspun tidak menjadi masalah, karena malas buat kredit, cape!.
3.      Gadget baru.
Untuk menopang dan merealisasikan keinginan dari point 1. Secara yang lama sudah mulai menginjak tahun ke-6 dan memang sudah membutuhkan peremajaan dengan kineja yang jauh lebih baik lagi.
4.      Beli sepeda angin lagi.
Dengan tujuan untuk bisa tetap “move on” mempertahankan dan meningkatkan daya gerak aktifku biar tetap terjaga. Sudah 8.5 tahun sepeda lamaku, tapi alhamdulilah masih terawat dengan baik.
5.      Tetap Travelling.
Menjelajahi peradaban-peradaban yang sebelumnya tidak bisa saya bayangkan sebelumnya. Seperti kita tahu bumi Allah itu luas, ciptaan Allah sungguh luar biasa beragam. Mulai dari culture, budaya, adat, kebiasaan, kuliner, life style dan sebagainya baik dalam dan luar negeri.
6.      Mengembangkan usaha sampingan baru.
Rencananya dibidang transportasi atau bahkan cake and catering yang merupakan usaha turun temurun keluarga.
7.      Mendapatkan Kredit Kepemilikan Rumah.
Untuk saat ini berasa mustahil, karena pendapatan dan pekerjaan memang kurang mendukung. Tapi harapannnya jalan Allah kan senantiasa ada, jadi saya pun tidak berhenti untuk berharap dan berusaha.
8.      Berkeluarga.
Hal satu ini saya tidak akan bercerita panjang. Karena mutlak menjadi rahasia Illlahi jadi sangat sulit untuk ditebak, sekalipun kita sudah punya gambaran dan rencana.
9.      Menguasai bahasa China.
Saat era SMA sudah bercita-cita menguasai sedikitnya 5 bahasa penting dunia. Alhamdulilah sedari dulu hingga sekarang setidak nya sudah menguasai 5 bahasa, cuman  yang saya kuasai baru sebatas bahasa daerah, bukan bahasa asing. Tapi tidak apalah sebatas menghibur diri dan pemacu semangat, kalau suatu saat ku pasti bisa seperti halnya menguasai bahasa-bahasa daerah tersebut.
10.  Menghatamkan kitab suci
Bisa menghatamkan dalam sebulan seperti saat masih duduk di bangku sekolah atau SMA, secara sekarang banyak sekali gangguannya. Namun dengan bacaan yang lebih bermakna seperti layaknya “Qoriah”. Supaya lebih semangat saya masukkan dalam daftar resolusi tahun ini.

Kitab Suci dan OBIDA (Dok. pri)

Terkesan terlintas berlebihan dengan 10 resolusi itu. Apakah tidak terlalu banyak?, mungkin iya. Tapi tidak menjadi soal tetap saya resolusikan, tetap saya jadwalkan sebagai bahan resolusi, #MySweet2018.
Menjalankan setiap aktivitas dengan tenang dan nyaman. Berjalan dengan pasti dan berlari kencang untuk meraih #MySweet2018 dengan berbagai kiat hidup yang sehat. Nah ada beberapa kiat “bagaimana merawat kesehatan, bagaimana memelihara kesehatan”, dari Nin Jiom http://www2.ninjiom.com/id/  yang bisa kita ikuti, antara lain :

Pastikan Ventilasi Udara Dengan Baik
Bukalah jendela secara teratur untuk meningkatkan perputaran sirkulasi udara. Jika udara mengalir dengan bebas, bakteri patogen eksogen tidak akan kuat bertahan didalam ruangan. Selain itu sinar ultra violet dari sinar matahari memeiliki efek desinfektan.
Berolah Raga Secara Teratur
Kita harus berolah raga minimal dua kali  dalam seminggu . Tiap sesi latihan berdurasi 30 menit atau lebih. Tidak harus latihan berat tapi harus teratur termasuk joging, berenang dan jalan cepat. Kegiatan ini dapat meningkatkan daya tahan fisik, meningkatkan metabolisme, mengurangi stress dan meningkatkan kualitas daya tahan tubuh.
Membangun Kebiasaan Hidup Yang Baik
Termasuk mencuci wajah dengan air dingin dan merendam  kaki dengan air hangat. Yang pertama dapat meningkatkan daya tahan tubuh terhadap dingin dan yang kedua meningkatkan sirkulasi darah dan meningkatkan kualitas tidur. Selain itu perhatikan kebersihan pribadi. Rajin cuci tangan, tidak meludah ditempat umum atau berbagi sendok dan sumpit.
Makan Makanan Seimbang
Sangat penting untuk memiliki diet makanan yang seimbang. Jika diperlukan, kita dapat minum tambahan pil vitamin yang mengandung 100% Recomended Dietary Allowance (RDA).
Istirahat Dan Tidur Yang Cukup
Harus tidur setidaknya tujuh jam perhari dan tidur malam sebelum pukul 23:00. Kualitas tidur terbaik adalah pukul 23:00-03:00. Selama tidur organ utama dan sistem peraturan tubuh bekerja secara aktif untuk memperbarui diri seharian.
Hindari Menggunakan Air Yang Sangat panas Untuk Berendam dan Shower Pada Saat Cuaca Dingin.
Karena sebagian besar kita mandi air hangat. Hal ini akan mengurangi daya tahan tubuh dan membuat kita lebih rentan terhadap udara dingin dan flu. Untuk menghindari hal ini, mandilah dengan air panas dan air dingin secara bergantian, atau setelah mandi dengan air panas mandi dengan air dingin sebentar sebelum dikeringkan. Kedua metode ini bisa memperkuat daya tahan tubuh.
Rawat Stress Dengan Tepat
Terlalu banyak stress bisa melemahkan kekebalan tubuh kita, kita lebih mudah terserang masuk angin atau influenza dan infeksi virus.
Gunakan Obat Tiongkok Lainnya Untuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh Kita
Menurut “Pengobatan Klasik Kaisar Huang”, dalam pengobatan Tiongkok, “Jika qi baik terdapat didalam tubuh, penyakit tidak dapat masuk”. Dengan kata lain, jika tubuh kita fit, kita tidak mudah terganggu oleh faktor patogen eksogen, inilah sebabnya kenapa obat Tiongkok menekankan “mengobati masalah kesehatan pada akarnya” untuk meredakan peradangan dan detoksifikasi atau membuang zat asing beracun untuk memperkuat kondisi dan daya tahan tubuh.

Sejuta mimpi, sejuta harapan, semoga bisa membalikkan keadaan dari yang biasa menjadi tidak biasa. Dari yang terbelakang menjadi yang terdepan, dari yang lemah menjadi tangguh dari yang malu-malu menjadi pantang menyerah.
Karena hanya dengan yakin dan semangat bisa menghasilkan jalan hidup yang “manis”. Bisa melewati berbagai halang rintang tanpa kurang suatu apapun dengan tetap merawat serta menjaga agar tetap menjadi sehat dan #MySweet2018 bisa tercapai.



#SalamSilaturahmi
#SalamSehat
#MySweet2018
#P_pras